Jumat, 03 Januari 2014

LORONG MISTERI



Aku ingin bercerita;
tentang lorong yang setiap hari kulewati
tentang jalan yang setiap waktu kujajaki
tentang puncak yang selalu ingin kudaki.


Kini langkahku tertahan
kakiku terbekukan oleh angan-angan
perlahan, mengais harapan
mengendurkan genggaman
lantas kubiarkan lepas semua lamunan.

Kutatap mata yang selalu teduh
tajam, hangat, dan penuh tanya.

Kubayangkan senyum yang masih sama
manis, lembut, dan penuh misteri.

Seringkali timbul tanya
pada mereka;
untaian kata yang tercipta
jalan cerita yang terekayasa
senyum yang terlihat mengada-ada.

Aku takut
lirih namun perih
diam namun menghujam
hening namun bergeming.

Biarkan aku berhenti,
lewati lorong misteri
yang ujungnya tak pernah kutemui.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar